Bojonegoro, Jatim – Anggota DPR/MPR RI Wihadi Wiyanto mengadakan sosialisasi empat pilar kebangsaan kepada warga desa Papringan. Dalam acara tersebut, Wihadi berbicara tentang gotong royong sebagai salah satu simbul sebagai kebersamaan kenapa karena dalam Pancasila ke-3 menyebutkan persatuan Indonesia.
“Artinya kita tidak boleh membeda-bedakan sesama anak bangsa, karena pada hakekatnya kita semua sama yaitu warga negara Indonesia,” ujar Wihadi di Bojonegoro, Selasa (2/8/2022).
Dalam acara tersebut, Anggota DPR RI Fraksi Gerindra itu didampingi oleh beberapa tokoh desa Papringan. Salah satu tokoh desa, Dwi Prayogo dalam pemaparannya meminta agar warga harus saling menolong seperti kondisi pasca covid-19.
“Ada warga kita yang membutuhkan bantuan kita, maka itu saya berharap agar budaya salin membantu tetap terjaga sehingga warga yang kesusahan tidak merasa sendirian,” katanya.
Sementara itu, Anggota DPR RI Wihadi Wiyanto kembali menegaskan paska pandemi masyarakat masih membutuhkan bantuan. Oleh karena itu, kegiatan gotong royong harus ditingkatkan.
“Agar kita sama-sama menjaga kondisi seperti saat ini, tetap menjaga kalau kita tetap menerapkan protokol kesehatan dan salin membantu sehingga wabah tersebut tidak gampang menular seperti awal tahun 2020,” katanya.
Wihadi mengajak masyarakat untuk bersama-sama membangun desa Papringan dengan tetap menjaga stabilitas desa, sebagai bentuk kewajiban sebagai warga negara yang taat aturan.
“Terakhir saya berpesan kepada warga desa Papringan maupun diri saya sendiri, apabila ada perselisihan biasakan untuk menyelesaikan secara kekeluargaan tanpa harus bertindak sendiri yang berakibat terjadinya tindak pidana, maka biasakan untuk bermusyawarah apabila terjadi persilihan,” tutup Wihadi.
